Strategi Efektif untuk Memaksimalkan Penghematan di E-Commerce
bisnislabs.com - Belanja online telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Dengan kemudahan akses, variasi produk yang melimpah, dan promo yang menarik, e-commerce menawarkan cara belanja yang lebih praktis. Namun, bagaimana cara memastikan kita mendapatkan keuntungan maksimal saat berbelanja online? Berikut adalah strategi belanja dengan e-commerce yang dapat membantu Anda menghemat lebih banyak sekaligus mendapatkan pengalaman belanja yang memuaskan.
1. Manfaatkan Promo dan Diskon Musiman
Diskon musiman menjadi salah satu keunggulan utama belanja di e-commerce. Berbagai platform seperti Shopee, Tokopedia, dan Lazada sering mengadakan event besar seperti Harbolnas (Hari Belanja Online Nasional), 11.11 (Singles Day), atau 12.12, di mana mereka memberikan diskon besar-besaran hingga 90%.
Contoh Kasus: Pada event Harbolnas 2023, seorang pengguna, Dani (29 tahun), berhasil menghemat hingga 40% dari anggarannya untuk produk elektronik seperti ponsel dan aksesori. Dengan memanfaatkan flash sale dan kode promo tambahan, Dani mendapatkan produk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau. Selain itu, ia menggunakan fitur perbandingan harga untuk memastikan penawaran terbaik.
Tips Praktis:
Buat wishlist produk Anda jauh-jauh hari sebelum event diskon dimulai.
Gunakan fitur notifikasi aplikasi untuk mendapatkan informasi terbaru tentang promo.
Manfaatkan cashback dan kupon diskon yang sering ditawarkan oleh e-wallet seperti OVO, GoPay, atau Dana.
2. Bandingkan Harga di Beberapa Platform
Salah satu keuntungan utama belanja online adalah kemudahan untuk membandingkan harga. Platform seperti Priceza atau fitur bawaan di beberapa marketplace memungkinkan Anda untuk melihat penawaran terbaik untuk produk yang sama dari berbagai penjual.
Data Pendukung: Menurut survei dari Nielsen, 64% konsumen online di Indonesia melakukan perbandingan harga sebelum membeli produk. Dengan langkah ini, mereka dapat menghemat rata-rata 15-20% dari total pengeluaran belanja mereka.
Studi Kasus: Seorang ibu rumah tangga, Fitri, memanfaatkan fitur perbandingan harga untuk membeli kebutuhan dapur. Ia menemukan bahwa produk yang sama bisa berbeda hingga 25% lebih murah di platform lain. Dengan sedikit riset tambahan, Fitri berhasil menekan anggaran bulanan keluarganya secara signifikan.
3. Gunakan Fitur Member atau Loyalty Program
Banyak e-commerce memiliki program loyalitas yang memberikan keuntungan tambahan bagi pelanggan setia. Contohnya adalah Tokopedia dengan fitur Tokopoints atau Shopee dengan Shopee Coins. Setiap transaksi yang Anda lakukan akan memberikan poin yang dapat ditukarkan dengan diskon tambahan pada pembelian berikutnya.
Tips:
Jangan ragu untuk mendaftar program loyalty yang tersedia di platform pilihan Anda.
Pantau email atau notifikasi aplikasi untuk mendapatkan penawaran eksklusif untuk anggota.
4. Maksimalkan Penggunaan E-Wallet
E-wallet kini menjadi metode pembayaran yang populer di e-commerce. Selain menawarkan kemudahan, e-wallet juga sering memberikan promo eksklusif seperti cashback atau diskon tambahan.
Contoh: Saat menggunakan e-wallet seperti ShopeePay atau GoPay, pembeli sering kali mendapatkan cashback hingga 20% untuk transaksi tertentu. Dengan strategi ini, Anda bisa mendapatkan produk dengan harga yang lebih murah dibandingkan metode pembayaran biasa.
5. Gunakan Kode Promo dari Media Sosial
Banyak platform e-commerce bekerja sama dengan influencer atau kanal media sosial untuk membagikan kode promo eksklusif. Biasanya, kode ini tidak tersedia di platform langsung, sehingga Anda perlu mencarinya secara aktif.
Tips:
Follow akun media sosial resmi dari platform e-commerce favorit Anda.
Ikuti giveaway atau kampanye dari influencer untuk mendapatkan tambahan promo.
6. Manfaatkan Fitur Flash Sale
Flash sale menjadi momen yang paling ditunggu oleh pembeli online. Biasanya, e-commerce menawarkan produk tertentu dengan diskon besar-besaran dalam waktu yang terbatas. Fitur ini sangat cocok untuk mendapatkan barang dengan harga terbaik.
Tips:
Siapkan alarm untuk mengingatkan Anda saat flash sale dimulai.
Pastikan koneksi internet Anda stabil untuk menghindari kegagalan checkout.
7. Beli dalam Jumlah Besar atau Paket Hemat
Jika Anda membeli barang yang sering digunakan, seperti kebutuhan sehari-hari atau produk perawatan tubuh, memilih paket hemat bisa menjadi solusi yang lebih ekonomis. Banyak penjual menawarkan diskon tambahan jika Anda membeli dalam jumlah besar.
Contoh: Seorang pelanggan, Indah, membeli produk perawatan kulit favoritnya dalam paket isi tiga. Dibandingkan membeli satuan, ia berhasil menghemat hingga 25% dari harga normal.
8. Memahami Search Intent dan Memilih Produk Berkualitas
Belanja online tidak hanya soal harga murah. Pastikan Anda memahami kebutuhan Anda dan memilih produk yang sesuai dengan search intent. Ketika mencari "strategi belanja dengan e-commerce," misalnya, carilah tips yang relevan dengan cara belanja hemat sekaligus cerdas. Untuk panduan lebih lengkap, Anda bisa mengunjungi strategi belanja dengan e-commerce.
9. Memanfaatkan Review dan Rating Produk
Sebelum membeli produk, periksa review dan rating dari pembeli lain. Informasi ini dapat memberikan gambaran tentang kualitas produk dan reputasi penjual.
Tips:
Pilih produk dengan rating di atas 4,5 dan review yang positif.
Jangan hanya melihat jumlah bintang; baca ulasan detail untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan produk.
10. Hindari Impulsif dengan Membuat Budget Terlebih Dahulu
Salah satu tantangan belanja online adalah godaan untuk membeli produk yang sebenarnya tidak diperlukan. Dengan membuat anggaran dan daftar belanja sebelum berbelanja, Anda bisa mengontrol pengeluaran.
Contoh Kasus: Seorang mahasiswa, Andi, memanfaatkan fitur wishlist untuk mengatur prioritas belanjanya. Dengan cara ini, ia tetap fokus pada barang yang benar-benar dibutuhkan tanpa tergoda promo yang kurang relevan.